Dalam manhaj kaderisasi KAMMI ada perangkat yang namanya MANTUBA (Manhaj Tugas Baca). Perangkat ini bertujuan untuk merangsang kader untuk selalu gemar membaca referensi dasar yang menjadi landasan berfikir seorang kader KAMMI. Referensi yang masuk dalam MANTUBA selalu bervariasi sesuai dengan jenjang kader.
Kenyataan di lapangan MANTUBA sulit berjalan karena beberapa hal. Pertama, sulitnya mendapat referensi. Kedua, belum adanya forum yang mewadahi. Ketiga, minat untuk membaca kurang. Keempat, kurang disiplin manhaj.
Melihat kenyataan itu penulis berusaha untuk menemukan solusi terbaik. Pertama, Komsat atau KAMMDA berusaha untuk membuat perpustakaan virtual atau fisik. Bentuknya bisa dalam bentuk database pemilik buku atau referensi MANTUBA. Kedua, setiap kader berusaha untuk mempunyai perpustakaan mandiri dengan focus referensi MANTUBA. Ketiga, Komsat atau KAMMDA membuat forum khusus bedah referensi MANTUBA. Bentuknya bisa dengan bedah buku, diskusi, membuat resensi atau yang lainnya. Keempat, Komsat atau KAMMDA setiap sebulan sekali membuat even 1 pekan atau 1 hari dengan membaca referensi MANTUBA. Artinya setiap kader diwajibkan membaca 1 buku referensi MANTUBA setelah itu disuruh membuat resume atau resensi buku tersebut. Kelima, kita harus selalu untuk istiqomah dalam berproses dengan manhaj.
Semoga tulisan ini mampu memberi wawasan dan ide dalam menyelesaikan masalah MANTUBA. Selamat mencoba. Selamat berjuang.
Sabtu, 28 Januari 2012
Optimalisasi MANTUBA
0 komentar:
Posting Komentar